TAKALAR, HR – Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan kabupaten Takalar mengakui adanya anggaran pengembangan usaha rakyat (Pugar) sebesar Rp 1,9 milyar dari Kementerian Perikanan untuk tahun anggaran 2018.
Sirajuddin Saraba yang dikonfirmasi Rabu (3-07-2019), mengatakan, memang Pugar banyak mendapat sorotan dari beberapa media dan aktivis, namun Kepala Dinas mengatakan, kegiatan Pugar sudah berjalan sesuai dengan juknis.
Ada tiga titik yang akan dijadikan untuk pengembangan garam rakyat melalui perjuangan untuk mensejahterahkan petani garam di kabupaten Takalar mengenai dana Rp 1,9 milyar itu includ dengan material seperti eksavator dan sarana lainnya.
Mengenai pengadaan pompa yang sempat dimediakan Sirajuddin Saraba mengatakan, dalam juknis hanya disebutkan mesin pompa dengan PK, tetapi tidak dengan merk, sehingga hal tersebut tidak ada yang dilanggar. natsir tarang