Madon, Pelaku Begal Tewas “Dihadiahi” 3 Timah Panas

oleh -34 Dilihat
oleh

MUARA ENIM, HR – Kapolres Muaraenim, AKBP Afner Juwono SH Sik MH menjelaskan akan menindak tegas para pelaku tindak pencurian dengan kekerasan (curas) atau Begal motor yang saat ini masih kerap terjadi di wilayah hukum Polres Muara Enim.

“Bila memang diperlukan, kita akan tembak mati bagi para pelaku begal. Mereka para begal telah meresahkan masyarakat,” tegas AKBP Afner Yuwono kepada wartawan minggu lalu.

Ketegasan itu pun diambil jajarannya, terbukti, Kamis (26/7/2018) pihaknya, menembak mati pelaku begal di wilayah hukum Polsek Talang Ubi,Polres Muara Enim.

AKBP Afner Juwono SH Sik MH
Pelaku bernama Madon alias Udin, warga Desa Tempirai Kabupaten Pali, saat akan ditangkap melawan petugas, mengarahkan senjata api ke petugas, sehingga polisi mengambil tindakan terukur dengan memberi “hadiah” tiga kali timah panas di kaki sebelah kiri di bagian pinggang dan di punggung belakang sebelah kanan.

Sedangkan barang bukti yang diamankan dari pelaku berupa satu pucuk Senjata api (senpi) rakitan berikut tiga amunisi, dan satu bilah golok.

“Sebelumnya pelaku telah melakukan tiga tindak pidana berupa perampasan sepeda motor, pencurian buah sawit sebanyak dua ton, termasuk curas hingga korbannya dibacok dan dipukul dengan senjata api,” Kata Kapolres Muara Enim AKBP Afner Juwono, SH Sik MH diwakili Wakapolres Kompol Ary Sudrajat SH Sik saat press rilis Kamis, (26/7)

Kronologis kejadian
Adapun kejadian berdasarkan informasi yang dihimpun, anggota Reskrim mendapatkan info dari informan bahwa pelaku, berada di lokasi jembatan PT Medco Desa Tempirai Penukal Utara.

Selanjutnya Kapolsek Penukal Utara berkoordinasi dengan Kapolsek Abab menuju lokasi dan langsung melakukan penangkapan. Namun saat pelaku akan ditangkap, pelaku melakukan perlawanan dengan mengarahkan senpi ke arah petugas, sehingga petugas harus melakukan tindakan tegas terhadap pelaku.

Karena pelaku melakukan perlawanan terpaksa petugas melakukan tindakan tegas terukur dengan menembak di bagian kaki sebelah kiri, selanjutnya pelaku tetap berusaha melarikan diri sambil mengacungkan senpi, kembali petugas memuntahkan dua peluru mengenai bagian pinggang serta bagian punggung dibagian belakang. ja

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.