GARUT, HR – Sebanyak 177 personil anggota kepolisian Polres Garut berseragam lengkap dan bersenjata, disiagakan 24 jam dalam pengamanan logistik Pilkada serentak Tahun 2024, dimana Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Garut telah menerima distribusi sejumlah logistik untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tingkat kabupaten/kota dan provinsi, yang akan didistribusikan sebelum pelaksanaan hari pencoblosan pada tanggal 27 November 2024.
Kepala Satuan (Kasat) Samapta Polres Garut, AKP Masrokan mengatakan, pihaknya menyiagakan sejumlah personel berseragam lengkap dan dibekali senjata, yang bertugas menjaga logistik Pilkada selama 24 jam, termasuk menyiagakan pengamanan di Kantor KPU dan Bawaslu Garut.
“Ada sebanyak 177 personel disiapkan untuk menjaga gudang logistik, Kantor KPU Garut, Bawaslu Garut,” katanya.
Ketua KPU Kabupaten Garut Dian Hasanudin mengatakan, dari sejumlah barang yang dipesan baru dua item yang datang, yaitu bilik suara dan kotak suara.
“Yang datang baru dua ‘item’ kebutuhan bilik suara, dan kotak suara,” jelasnya, Sabtu (28/09/24).
Ditambahkan Dian, KPU Garut sudah melakukan berbagai tahapan. KPU Garut juga melakukan persiapan lainnya, diantaranya menerima kebutuhan logistik untuk Pilkada Garut yang saat ini baru menerima kotak suara sebanyak 8.920 buah, dan bilik suara 17.672 buah.
“Kebutuhan bilik suara 17.672 buah, sudah dikirim 17.672 buah, kebutuhan kotak suara 8.920 buah, sudah dikirim 3.215 buah, jadi tinggal 5.705 buah lagi yang belum di kirim,” tambahnya.
Dian melanjutkan, saat ini KPU Garut juga masih menunggu pendistribusian berbagai logistik lainnya seperti. Tinta, Kabel ties, dan jenis lainnya yakni. segel yang saat ini sedang diproduksi.
Menurut Dian, KPU Garut menyimpan seluruh logistik kebutuhan Pilkada tersebut di Gudang KPU di Jalan Guntur Kencana, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, sebelum nanti akan dikirimkan ke setiap tempat pemungutan suara yang ditargetkan selesai satu hari sebelum pencoblosan 27 November 2024.
“Gudang penyimpanan logistik pilkada tersebut mendapatkan pengamanan ketat oleh sejumlah personel kepolisian, dan juga pengawasan dari petugas Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Garut,” tandasnya. •deni